NATIVZEN.com – Dalam laporan terbaru, Opensignal telah menganalisis keseluruhan pengalaman jaringan seluler dari semua pengguna jaringan di Indonesia pada lima operator telekomunikasi yang beroperasi di Indonesia, yakni 3, Indosat, Smartfren, Telkomsel, dan XL
Analisa nasional yang dilakukan oleh Opensignal tersebut dilakukan selama periode 90 hari mulai 1 Agustus 2023. Selain itu, Opensignal juga menggali lebih dalam untuk menganalisis pengalaman jaringan seluler di 10 wilayah utama di Indonesia.
Saat menentukan skor keseluruhan untuk setiap kategori penghargaan, Opensignal menggunakan pengukuran 5G, selain dari pengukuran teknologi jaringan seluler generasi lama. Informasi lebih lengkapnya bisa kamu temukan melalui tautan ini.
Catatan pertama yang bisa kamu temukan dari analisa yang dilakukan oleh Opensignal ini adalah Telkomsel tetap unggul dalam hal kecepatan unduh dan unggah seiring dengan peningkatan kecepatan seluler secara keseluruhan.
Pengguna Telkomsel merasakan kecepatan unduh rata-rata 26,1Mbps – 3,3Mbps lebih cepat dari pengguna XL yang berada di posisi kedua. Demikian juga, pengguna Telkomsel merasakan kecepatan unggah rata-rata tercepat 11,1Mbps, diikuti pengguna 3 dengan 9,7Mbps.
Secara keseluruhan, Opensignal juga mencatat bahwa kecepatan seluler di Indonesia telah meningkat signifikan. Tercatat kecepatan unduh mencapai 7,5 – 21,4% lebih cepat dan kecepatan unggah mencapai 11,2 – 23% lebih cepat.
Untuk kedua kalinya berturut-turut, Indosat unggul dalam hal Kualitas Konsisten. Indosat meraih skor 64,8%, mengungguli Telkomsel dan 3, yang masing-masing meraih skor 61,7% dan 61,3%. XL berada di posisi keempat dengan skor 58,7%, sementara Smartfren berada di posisi terakhir dengan skor 38,4%.
Hal itu menunjukkan bahwa pengguna Indosat terus mandapat proporsi pengujian terbanyak yang memenuhi ambang batas minimum untuk mendukung aplikasi seluler yang lebih umum digunakan, seperti panggilan video atau mengunggah gambar ke media sosial.
Sementara itu, Telkomsel juga tercatat mampu memberikan pengalaman video on-deman dan live terbaik sehingga menjadi pemenang dengan skor 61,4 dan 57,7 poin dari skala 100 poin. 3 berada di posisi kedua dengan skor masing-masing 61 dan 56,1 poin.
Catatan lainnya dari analisa Opensignal ini juga menyebutkan bahwa kualitas pengalaman bermain game multiplayer seluler telah meningkat di kelima jaringan di Indonesia sejak laporan terakhir. Pengguna Indosat dan 3 mengalami peningkatan yang paling besar.
Indosat meraih skor 8,8 poin, dan 3 dengan skor 8,2 poin (pada skala 0-100). Ini diikuti Telkomsel dengan skor 7,1 poin dan Smartfren 6,2 poin. Pengguna XL mengalami peningkatan sebesar 5,9 poin, sehingga XL meraih penghargaan Pengalaman Game, kali ini dengan skor 79 poin.
Namun, keunggulan XL atas 3 sebagai peringkat kedua telah menyusut dari 2,5 menjadi hanya 0,3 poin. Selain itu, Pengalaman Game di Indosat, 3, Telkomsel, dan XL mendapat peringkat Baik (75-85), sementara Smartfren kurang 1,2 poin dari peringkat tersebut dengan skor 73,8 poin.
Selain itu, Opensignal juga mencatat bahwa pengguna jaringan selular di Indonesia terus mendapatkan kualitas pengalaman terbaik secara keseluruhan saat menggunakan aplikasi suara over-the-top, seperti WhatsApp, Skype, dan Facebook Messenger.
Operator telekomunikasi 3, yang berada di bawah payung Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) menjadi satu-satunya operator di Indonesia yang berhasil meraih peringkat Baik (80-87) untuk Pengalaman App Suara kali ini, dengan skor 80,2 poin (dari skala 0-100).
Opensignal dalam melakukan analisa ini juga membuka kategori baru, yakni Pengalaman Cakupan. Untuk kategori ini, Telkomsel adalah operator pertama di Indonesia yang meraih penghargaan tersebut, dengan skor 8,54 pada skala 10 poin.
Ya! Telkomsel unggul jauh dibandingkan dengan Indosat dan 3, yang masing-masing hanya mampu meraih skor Pengalaman Cakupan yang seimbang, yakni 4,76 poin. XL menyusul dengan 4,48 poin dan Smartfren berada di posisi terakhir dengan 2,18 poin.
Sebagai catatan, pengukuran Pengalaman Cakupan yang baru dari Opensignal ini mewakili pengalaman dunia nyata yang diterima pengguna saat mereka melakukan perjalanan di sekitar wilayah yang umumnya mereka harapkan akan mendapatkan cakupan.
Terakhir, operator khusus 4G di Indonesia, Smartfren, kembali meraih penghargaan Ketersediaan. Tercatat, pengguna Smartfren terus menghabiskan proporsi waktu tertinggi untuk tetap terhubung ke sinyal seluler, yaitu rata-rata 98,8%.
Sementara itu, dua operator telekomunikasi dari IOH, yakni Indosat dan 3 harus puas berada di urutan kedua dengan skor yang sama yaitu 97%, sedikit di atas XL dan Telkomsel, yang masing-masing mendapatkan skor 96,8% dan 95,5%.
()