NativZen
Advertising Area

Review Samsung Galaxy A35 5G: Unggul di Banyak Sektor, Termasuk Security

Samsung kembali membuat kejutan dengan meluncurkan ponsel pintar terbarunya, Galaxy A35 5G yang siap berkompetisi di kelas menengah.

Advertising Area

NATIVZEN.com – Pada 11 Maret 2024, Samsung kembali membuat kejutan dengan meluncurkan ponsel pintar terbarunya yang siap berkompetisi di kelas menengah. Ponsel pintar tersebut adalah Galaxy A35 5G, yang tentu saja membawa banyak peningkatan dibandingkan pendahulunya.

Salah satu peningkatan yang bisa dilihat secara langsung adalah penempatan kamera depan. Ya, jika pendahulunya masih mengadopsi desain Infinity-U, kini Samsung berani untuk meramu Galaxy A35 5G dengan kamera depan berupa punch-hole terpusat di bagian atas.

Nah, Samsung kembali memberi kesempatan kepada nativzen.com untuk mereview ponsel pintar ini secara penuh. Tak menyia-nyiakan kesempatan tersebut, Galaxy A35 5G ini pun dipakai sebagai daily driver untuk menemani aktivitas liputan.

Unboxing Galaxy A35 5G

Tentunya kamu masih ingat bahwa nativzen.com pernah juga mereview salah satu ponsel pintar terbaru dari Samsung. Ya, ponsel pintar tersebut adalah Galaxy A25 5G. Tidak berbeda, Galaxy A35 5G juga dipasarkan oleh Samsung dengan boks kemasan yang tipis.

Didominasi warna putih, boks kemasan ini menonjolkan gambar perangkat sesuai dengan warnanya. Galaxy A35 5G yang ada ditangan nativzen.com adalah warna Awesome Lilac. Warna lainnya yang dipasarkan oleh Samsung adalah Awesome Iceblue, dan Awesome Navy.

Sementara itu, untuk memberi kemudahan informasi bagi calon pembeli, selain teks bertuliskan “Galaxy A25 5G” pada boks kemasan tersebut juga dicantumkan RAM dan kapasitas penyimpanan internalnya, serta kode IMEI-nya.

Sekarang, mari kita buka boks kemasan tersebut dan lihat isinya. Kamu hanya akan menemukan lembaran pemakaian singkat (Quick Start Guide) serta garansi, kabel USB-C yang berfungsi untuk mengisi daya, SIM ejector dan tentunya unit Samsung Galaxy A35 5G.

Jika tertarik membeli ponsel pintar ini, kamu pun tidak akan menemukan kepala charger dan soft-case/hard-case dalam boks kemasannya. Tetapi uniknya, dalam paket penjualan, Samsung tetap menjanjikan untuk memberikan kepala charger secara terpisah sebagai bonus.

Desain Khas Flagship Galaxy

Seperti telah disebutkan, Samsung melakukan banyak peningkatan pada Galaxy A35 5G dibandingkan pendahulunya. Salah satunya pada sektor desain, yang membawa DNA khas flagship dari ponsel pintar Galaxy.

Ya, Samsung masih menyodorkan fitur all-rounder, dengan sudut melengkung yang lebih halus. Nah, menariknya, pada sisi bagian kanan, lebih tepatnya pada tombol volume dan daya dibuat sedikit lebih menonjol, Samsung menyebutnya ini sebagai Key Island.

Ciri lainnya yang mengikuti jejak flagship ponsel pintar Galaxy adalah penempatan tiga buah kamera di bagian belakang. Samsung tetap menyusun ketiga kamera tersebut secara vertikal dengan LED flash di sampingnya. Tak ketinggalan, ada juga logo “Samsung” sedikit di bawah.

Tentu saja, yang juga menjadi nilai jual dari Galaxy A35 5G adalah material yang digunakan, terutama pada panel bagi belakang. Kini, Samsung membungkus panel bagian belakang ponsel pintar tersebut dengan kaca, meskipun tidak disebutkan sektor pelindungnya.

Sementara itu, pada bagian frame, Samsung menggunakan material polikarbonat yang dibuat flat alias datar. Meski begitu, frame tersebut terasa sangat solid, sehingga jika dilihat tampak memberi kesan seperti terbuat dari bahan metal.

Tentu saja ada keuntungan bagi sebuah ponsel pintar yang memiliki frame terbuat dari polikarbonat, yakni bobotnya tidak terlalu berat. Galaxy A35 memiliki bobot 209 gram. Dimensinya sendiri berukuran 161,7 mm (tinggi) x 78 mm (lebar) x 8,2 mm (ketebalan).

Untuk urusan navigasi, Samsung menempatkan tombol volume dan daya di sisi kanan yang dibuat sedikit lebih menonjol. Sementara, pada sisi bagian kiri tampak begitu polos. Sisi bagian atas, kamu bisa menemukan slot untuk menympan SIM Card dan kartu microSD.

Sedangkan pada sisi bagian bawah, Samsung hanya menempatkan dua buah lubang mikrofon yang mengapit port USB Type-C serta lubang speaker di sebelahnya. Ya, ponsel pintar yang memiliki desain ala flagship Samsung ini tidak memiliki port jack audio 3.5mm.

Sekarang, mari kita gali sektor tampilannya. Ya, Galaxy A35 5G yang diposisikan sebagai ponsel pintar kelas menengah ini datang dengan layar Super AMOLED dengan ukuran 6,6 inci dengan resolusi FullHD+ alias 1080p.

Menariknya lagi, Samsung juga mempertahankan refresh rate yang ada, yakni 120Hz. Oleh karena itu, nativzen.com bisa mengatakan bahwa Galaxy A35 5G adalah jawaban dari Samsung untuk mereka yang getol menikmati hiburan, seperti nonton film atau bermain game.

Layar ponsel pintar ini juga sudah mendukung kemampuan HDR10+. Tak hanya mampu memberikan tampilan gambar yang lebih realistis, tetapi juga mampu menghadirkan warna yang kontras dan mencolok. Ponsel pintar ini juga memiliki kedalaman warna hingga 16 juta warna.

Bagi kamu yang tertarik dengan Galaxy A35 5G dan lebih banyak beraktivitas di luar rumah atau kantor, tak perlu cemas. Sebab, Samsung telah membekali ponsel pintar ini dengan tingkat kecerahan layar hingga 1.000nits dengan Vision Booster.

Kamu pun tak perlu khawatir dengan kesehatan mata ketika menatap layar ponsel ini berlama-lama, seperti nonton drama series atau bermain game. Samsung juga telah meningkatkan kemampuan untuk memfilter blue-light yang membahayakan mata.

Sementara, untuk memproteksi layarnya, Samsung telah melindungi dengan Gorilla Glass Victus+ dari Corning. Hanya saja, bagi kamu yang masih worry dengan kekuatan layar Galaxy A35 5G ini, Samsung tidak melapisinya dengan screen protector tambahan. Jadi, kamu harus beli lagi!

Punya desain dan memiliki dimensi ukuran yang telah disebutkan di atas, ponsel pintar ini masih nyaman digenggam dan dioperasikan dengan satu tangan. Ketika dimasukkan ke saku celana atau baju, juga tak ada masalah berarti.

Hanya saja, panel belakang Galaxy A35 5G yang dibungkus kaca terasa licin, apalagi ketika tangan berkeringat atau basah. Tetapi tenang! Bagian belakangnya sudah tidak mudah meninggalkan bekas sidik jari. Namun, ada baiknya kamu tetap melindunginya dengan soft-case/hard-case.

Ditenagai Exynos 1380

Diluncurkan pada pertengan Maret 2024 di pasar Indonesia, Samsung sangat percaya diri dengan sektor dapur pacu yang ada pada Galaxy A35 5G. Ya, Samsung menjejali ponsel pintar ini dengan chipset Exynos 1380 buatannya sendiri.

Sekadar informasi untuk kamu, Exynos 1380 pernah digunakan oleh Samsung pada Galaxy A54 yang dirilis pada kuartal pertama 2023. Chipset tersebut diklaim membuat performa dari ponsel pintar Samsung tersebut masuk ke dalam perangkat yang diunggulkan.

Exynos 1380 pun diklaim mampu menghadirkan berbagai fitur flagship untuk kategori ponsel pintar kelas menengah. Disebutkan bahwa chipset tersebut mampu menyelesaikan tugas hingga 40 persen dan pemuatan game sebesar 20 persen lebih cepat.

Chipset ini dirancang dengan teknologi fabrikasi 5nm Extreme Ultraviolet (EUV). Exynos 1380 terintergrasi dengan 8 core ARM Cortex, yakni empat Cortex-A78 dengan kecepatan 2,4 GHz dan empat Cortex-A55 dengan kecepatan 2,0 GHz, serta terintegrasi dengan GPU Mali-G68 MP5.

Selain Exynos 1380, Galaxy A35 5G juga dijejali RAM hingga 12GB yang berpasangan dengan penyimpanan internal hingga 256GB. Tak perlu risau, kamu pun bisa memperluas kapasitas penyimpanannya dengan kartu microSD, meski harus berbagi wadah dengan SIM Card kedua.

Nah, untuk dukungan catu daya, Galaxy A35 5G sudah dibekali baterai berkapasitas 5.000 mAh. nativzen.com merasakan bahwa baterainya awet dipakai seharian, dan kamu bisa mengisi ulang dengan cepat berkat dukungan fast charging 25W.

Lalu, bagaimana dengan performa yang dimiliki oleh Galaxy A35 5G? Ini pertanyaan yang tentunya banyak ditanyakan oleh mereka yang ingin membeli ponsel pintar baru. Untuk menilainya, kamu bisa lihat hasil benchmark di bawah ini yang telah dilakukan oleh nativzen.com.

Saat menggunakan Galaxy A35 5G sebagai daily driver untuk menemani aktivitas liputan, ponsel ini terbilang cukup mumpuni. Sekadar digunakan untuk cek e-mail atau berselancar membaca website-website berita, ponsel pintar ini bisa berjalan dengan lancar.

Aktivitas lainnya, seperti digunakan untuk mengakses media sosial, chit-chat via WhatsApp, mendengarkan musik atau nonton film, kamu juga tak perlu khawatir dengan Galaxy A35 5G. Itu semua juga bisa dilakukan dengan lancar oleh perangkat yang dijual mulai Rp 4.999.000.

Bahkan, nativzen.com juga menggunakan ponsel pintar kelas menengah ini untuk bermain game sambil menunggu waktu berbuka puasa. Sejumlah game-game populer, seperti Mobile Legends: Bang Bang, PUBG Mobile atau e-Footbal 2024 bisa dimainkan dengan lancar.

Kamera Utama 50MP yang Didukung OIS

Jika kamu tertarik menggunakan Galaxy A35 5G untuk membuat konten, seperti foto dan video, ponsel pintar ini tentunya sangat bisa diandalkan. Ini bisa kita lihat dari dukungan kamera yang disematkan oleh Samsung ke dalam ponsel pintar ini.

Samsung memperkaya Galaxy A35 5G ini dengan tiga buah kamera di bagian belakang dan satu kamera di bagian depan. Tiga buah kamera di bagian belakang disusun vertikal di pojok kiri atas, sementara kamera depannya dimuat dalam sebuah punch-hole terpusat di bagian atas layar.

Ketiga kamera di bagian belakang yang disusun secara vertikal itu memiliki konfigurasi yang terdiri dari kamera utama 50MP dengan dukungan OIS, kamera ultra-wide 8MP, dan kamera makro 5MP. Sementara itu, di bagian depan ada lensa 13MP untuk foto selfie atau video call.

Nah, dukungan OIS yang ada pada kamera utama 50MP tentunya sangat membantu kamu menstabilkan komponen pengambilan foto atau video dari handset. Hal ini untuk meminimalkan goyangan pada gambar sehingga hasil bidikan jadi lebih tajam.

Selain itu, teknologi stabilisasi ini juga sangat membantu kamu saat pengambilan foto pada skenario low-light atau malam hari. Teknologi tersebut akan membuat kamera di ponsel pintar ini bisa stabil lebih lama.

Artinya, dengan bantuan OIS, dapat mengambil lebih banyak cahaya dalam pengaturan lebih gelap, menghasilkan foto lebih cerah, dan lebih menyenangkan saat dipadukan dengan tripod atau perangkat stabilisasi lainnya.

Namun, yang juga harus kamu pahami bahwa OIS hanya membantu menstabilkan dalam kondisi kamera yang sedikit bergerak, bukan subjek yang bergerak, bahkan berpindah cepat. Jadi, OIS tidak akan membantu ketika mengambil gambar benda bergerak.

Nah, jika berbicara aplikasi Camera yang disodorkan oleh Galaxy A35 5G, kamu akan menemukan cukup banyak mode pemotretan atau perekaman yang bisa digunakan. Bahkan, kamu tak perlu khawatir ketika ingin memotret pada malam hari karena ada mode pemotretan Night.

Ingin menciptakan foto selfie atau objek lainnya dangan latar belakang bokeh sehingga terlihat lebih “wow”, kamu bisa menggunakan mode pemotretan Portrait. Bahkan kamu juga diberikan keleluasan untuk mengatur efek kekuatan bokeh yang diinginkan.

Tak hanya itu, Samsung juga menyediakan opsi Single Take. Opsi ini bakal memudahkan kamu untuk mendapatkan hasil foto dan rekaman video pendek dalam sekali menekan tombol shutter. Ada juga mode pemotretan Pro, Makanan (Food) dan Panorama.

Jika ingin seru-seruan, kamu bisa memilih mode pemotretan Fun. Mode ini disediakan oleh Samsung dengan menghadirkan beragam filter yang bisa kamu gunakan. Ya! Filter-filter tersebut tersedia berkat kolaborasi Samsung dengan Snapchat.

Nah! Jika kamu sudah memiliki foto yang dibidik dengan Galaxy A35 5G dan hasilnya kurang optimal, Samsung juga menyediakan tool editing siap pakai. Bisa dibilang, ini adalah tool editing cerdas yang dikembangkan oleh Samsung dengan memanfaatkan teknologi AI.

Ada tools Remaster yang berfungsi secara otomatis untuk meningkatkan foto agar tampak lebih baik dari sebelumnya. Tools lainnya adalah Background Blur yang sudah bisa ditebak berguna untuk membuat foto punya sentuhan latarbelakang nge-blur alias bokeh.

Contoh foto yang dibidik menggunakan Galaxy A35 5G

Fitur Pendukung

Bagi kamu yang tertarik membeli Galaxy A35 5G, ponsel pintar ini berjalan dengan antarmuka One UI 6.1 berbasis Android 14. Tak hanya itu, tahun ini, Samsung juga menghadirkan salah satu fitur keamanan paling inovatif dari perangkat flagship Galaxy, yakni Samsung Knox Vault.

Ini dapat membantu melindungi data yang paling kritikal pada sebuah perangkat, termasuk kredensial lock screen. Selain itu, Samsung Knox Vault juga dapat mengenkripsi data pribadi pengguna yang ada di dalam perangkat.

Galaxy A35 juga diamankan oleh Samsung Knox, platform keamanan berlapis dari Galaxy. Untuk lebih banyak cara agar tetap terlindungi, ada juga dukungan Auto Blocker. Ini adalah sebuah opsi tindakan keamanan tambahan.

Pengguna Galaxy A35 5G juga akan memiliki akses ke Security and Privacy Dashboard Galaxy, sehingga lebih mudah dari sebelumnya untuk melihat dan mengontrol apa yang terjadi pada data mereka dan mencabut izin apapun kapan pun mereka mau.

Nah, untuk berbagi file dengan aman, kamu juga dapat menikmati Private Sharing (bagian dari Quick Share). Ya, pengguna dapat mengontrol izin akses penerima dan tanggal kedaluwarsa file, sekaligus memilih untuk membatasi tangkapan layar atau unduhan.

Tak hanya keamanan, Galaxy A35 5G juga sudah membawa sertifikasi IP67. Oleh karena itu, tak hanya anti debu, tetapi juga tahan cipratan Air sehingga kamu tak perlu khawatir ketika ponsel pintar ini ketumpahan air saat diletakkan di atas meja kerja.

Nah, jika kamu ingin menggunakan Galaxy A35 5G untuk mendengarkan musik atau nonton film saat me time, perangkat ini sudah dilengkapi sistem dual stereo speaker dengan dukungan Dolby Atmos. Suara yang dihasilkan terdengar detail dan bass yang cukup terasa.

Seperti yang telah disebutkan, Galaxy A35 5G tidak menyediakan port jack audio 3.5mm. Untuk itu, jika kamu ingin mendengarkan musik saat di atas kendaraan umum, ponsel pintar ini bisa kamu intergrasikan dengan TWS, seperti Galaxy Buds FE misalnya.

Samsung juga berjanji untuk memastikan perangkat Galaxy A35 5G tetap aman dan up-to-date lebih lama. Ya, pengguna ponsel pintar ini akan terus mendapatkan manfaat dari peningkatan OS Android dan One UI hingga empat generasi.

Selain itu, Samsung juga akan memberikan pembaruan keamanan selama lima tahun. Ini akan mengoptimalkan siklus hidup perangkat dengan menjaganya agar tetap dilengkapi dengan semua fitur Galaxy dan Android terbaru.

()
Avatar photo

Eko Lanue Ardie

co-Founder & Pimpinan Redaksi nativzen (www.nativzen.com); Jurnalis di industri teknologi dan gadget yang sudah berkecimpung sejak 2010.

Advertising Area
Advertising Area

Your Header Sidebar area is currently empty. Hurry up and add some widgets.