NativZen
Advertising Area

IDC: Pasar Smartphone Indonesia di Q1 2024 Tumbuh 10 Juta Unit

Laporan resmi yang dirilis IDC bertajuk Worldwide Quarterly Mobile Phone Tracker menyebutkan bahwa pasar ponsel pintar di Indonesia tumbuh tajam.

Advertising Area

NATIVZEN.com – Laporan resmi yang dirilis IDC bertajuk Worldwide Quarterly Mobile Phone Tracker menyebutkan bahwa pasar ponsel pintar di Indonesia tumbuh tajam sebesar 27,4% year-over-year (YoY) dan 11,5% quarter-over-quarter (QoQ) menjadi 10 juta unit pada kuartal pertama 2024.

Juga disebutkan bahwa vendor smartphone mampu untuk membanjiri pasar di Tanah Air dengan mendatangkan pengiriman dalam jumlah besar. Hal ini ditujukan untuk memanfaatkan musim Ramadhan, yang di tahun ini jatuh pada bulan Maret – April 2024.

Seperti dikatakan oleh Vanessa Aurelia, Analis Riset, IDC Indonesia bahwa sejumlah vendor smartphone tentunya akan melanjutkan momentum ini, yakni melalui perluasan saluran, pemotongan harga, dan menggandakan strategi pemasaran.

“Tentu saja, ada juga tantangan yang harus dihadapi oleh para vendor smartphone di tahun ini, seperti peningkatan biaya produksi dan material, melemahnya nilai tukar rupiah, dan situasi geopolitik yang tidak menentu di tingkat global,” ujar Vanessa.

Pertumbuhan yang kuat pada kuartal pertama di tahun ini juga tak lepas dari upaya para vendor smartphone untuk menambah persediaan di sejumlah saluran penjualan. Sebelumnya, terjadi pengiriman yang rendah selama beberapa kuartal.

Smartphone dengan harga lebih tinggi di segmen US$ 600+ (Rp 9,5 juta ke atas) terus tumbuh secara signifikan pada kuartal pertama 2024, yakni sebesar 12,8% YoY. Tentu saja, ini dipimpin oleh Apple.

Sementara itu, segmen kelas menengah dengan harga US$ 200 < US$ 600 (Rp 3,2 juta – Rp 9,5 juta) memiliki pertumbuhan tertinggi, yakni sebesar 73,4% YoY. Ini tentunya seiring dengan pertumbuhan tajam Apple, Samsung, vivo, dan Xiaomi di segmen harga ini.

Di segmen kelas bawah dengan harga <US$ 200 (kurang dari Rp 3,2 juta) juga tumbuh sebesar 17,8%, dipimpin oleh Transsion. IDC juga mencatat bahwa Harga Jual Rata-Rata (ASP) relatif stabil karena tumbuh 1,6% YoY, mencapai US$ 215 di kuartal pertama tahun ini.

Catat lainnya yang disajikan oleh IDC menyebutkan bahwa pangsa pasar 5G meningkat secara signifikan menjadi 28,2%, dari 17,6% pada kuartal pertama tahun lalu. Peningkatan tajam ini didorong oleh peluncuran model-model terbaru, yang juga membawa teknologi 5G di dalamnya.

Pertumbuhan 5G pada kuartal ini sebagian besar didorong oleh OPPO, vivo dan Xiaomi, sementara Samsung terus memimpin pasar 5G dengan penawaran perangkat 5G mereka yang ekspansif. ASP turun 21,3% YoY dan 23,4% QoQ, mencapai US$ 469 di kuartal pertama 2024.

Avatar photo

Eko Lanue Ardie

co-Founder & Pimpinan Redaksi nativzen (www.nativzen.com); Jurnalis di industri teknologi dan gadget yang sudah berkecimpung sejak 2010.

Advertising Area
Advertising Area

Your Header Sidebar area is currently empty. Hurry up and add some widgets.