NATIVZEN.com – Setelah sukses dengan edisi perdananya pada 2023, Garena, developer dan publisher game global terkemuka, kembali menghadirkan kompetisi Garena Game Jam: Back for Round 2.
Kali ini digelar di Universitas Ciputra Surabaya, Surabaya, Jawa Timur pada 24-26 Januari 2025, acara ini hadir sebagai ajang kompetisi sekaligus networking bagi game developer muda dari kalangan pelajar dan mahasiswa untuk berlomba membuat game dalam waktu 48 jam.
Dibandingkan kali pertama yang diikuti oleh 100 peserta, Garena Game Jam: Back for Round 2 kali ini diikuti oleh 130 pelajar dan mahasiswa. Garena Game Jam kini telah menjadi acara tahunan yang dinantikan para developer game muda Indonesia.
Tak hanya sekadar berkompetisi, Garena Jam juga menjadi wadah bagi para developer saling terhubung, dan membangun networking. Kehadiran Garena Game Jam juga merupakan komitmen jangka panjang Garena untuk terus berkontribusi terhadap perkembangan game lokal.
“Garena bangga menjadi perusahaan game global pertama yang menghadirkan Game Jam di Indonesia sebagai wadah kompetisi dan networking bagi developer muda,” ujar Hans Saleh, Country Head Garena Indonesia.
Kali ini, Hans Saleh menambahkan Garena membawa Garena Game Jam ke Surabaya dengan semangat yang sama, sejalan dengan komitmennya untuk mendukung perkembangan talenta muda di industri game.
Saya berharap acara ini dapat menginspirasi kolaborasi lintas stakeholder untuk menciptakan lebih banyak peluang dan ruang kolaborasi bagi para developer game muda di Indonesia,” tambah Hans Saleh.
Garena Game Jam: Back for Round 2 hadir berkat dukungan Kementerian Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Kementerian Komunikasi dan Digital Republik Indonesia, Asosiasi Game Indonesia (AGI), Game Developer Arek Suroboyo (GADAS), dan Universitas Ciputra Surabaya sebagai mitra.
Selain menghadirkan kompetisi, Garena Game Jam kedua ini akan memberikan transfer knowledge melalui sesi mentoring langsung dari tim developer global Garena. Beberapa profesional yang akan hadir di acara ini, di antaranya adalah tim developer global Free Fire.
“Saya mengapresiasi Garena Indonesia atas inisiatifnya mendukung pertumbuhan ekosistem game lokal, termasuk melalui Garena Game Jam,” ungkap Sonny Hendra Sudaryana, Ketua Tim Fasilitasi Gim, Animasi, dan Startup Teknologi Baru, Kominfo RI.
Tema Garena Game Jam: Back For Round 2
Garena Game Jam selalu hadir dengan tema yang berbeda sebagai tantangan untuk para peserta. Setelah mengusung tema “Replayability” pada edisi perdananya, kali ini Garena Game Jam: Back for Round 2 hadir dengan tema “2 Buttons”.
Para peserta ditantang untuk mengembangkan game yang mampu menjawab tema ini dengan fcara paling menarik, inovatif, dan kreatif. Garena Game Jam: Back for Round 2 juga digelar berbarengan dengan Global Game Jam Surabaya di tempat dan waktu yang sama.
Acara jamming tahunan untuk membuat game ini juga akan diikuti sekitar 130 peserta. Oleh karena itu, Garena Game Jam: Back for Round 2 dan Global Game Jam® akan menjadi salah satu acara game jam offline terbesar yang pernah digelar di Indonesia dengan total 260 peserta.
Pemenang Garena Game Jam: Back for Round 2 berkesempatan membawa pulang total hadiah senilai Rp30 juta. Selain itu, mereka juga berkesempatan untuk bergabung di acara IGDX mendatang bersama Garena Indonesia.
Pada edisi perdananya di tahun lalu, Garena Game Jam 2023 diikuti oleh 100 peserta terpilih dari seluruh Indonesia. Garena Game Jam 2023 dimenangkan oleh Suseh Studio dengan karyanya MANPAC, Exploding Soes (Ghosting), dan Benson Impact (Hope).