NATIVZEN.com – Tak pernah berhenti untuk berinovasi, Samsung kembali menggebrak pasar smartphone Indonesia dengan meluncurkan Galaxy A Series terbaru. Salah satu model yang diluncurkan adalah Samsung Galaxy A56 5G.
Ya, seperti yang sudah kita tahu bersama, Samsung memposisikan Galaxy A56 5G sebagai smartphone kelas menengah. Tentu saja, sebagai penerus Galaxy A55 5G yang diluncurkan tahun lalu, smartphone baru ini pun membawa banyak peningkatan.
Selain tiba dengan desain kekinian yang ditawarkan, smartphone kelas menengah ini juga sudah dibekali spesifikasi hardware yang lebih bertenaga. Nah, Samsung kembali memberi kesempatan kepada nativzen.com untuk mereview ponsel pintar ini secara penuh.

Tidak menyia-nyiakan kesempatan besar tersebut, Galaxy A56 5G ini pun dipakai sebagai daily driver untuk menemani aktivitas harian mulai dari bekerja saat liputan hingga santai di waktu senggang, seperti nonton film atau bermain game. Karena itu, baca ulasannya hingga selesai!
Unboxing Galaxy A56 5G
Tentunya kamu masih ingat bahwa nativzen.com beberapa waktu lalu juga berkesempatan untuk mereview Galaxy A36 5G. Tidak berbeda, Galaxy A56 5G juga dipasarkan oleh Samsung dengan boks kemasan yang tipis.
Hal ini bukan tanpa alasan, karena Samsung tidak memuat banyak aksesoris di dalam boks kemasan tersebut. Seperti biasa, boks kemasan Galaxy A56 5G juga didominasi warna putih, dan menonjolkan gambar perangkat sesuai dengan warnanya.
Sekadar informasi untuk kamu, Galaxy A56 5G yang nativzen.com review adalah warna Awesome Graphite. Warna lainnya yang dipasarkan oleh Samsung adalah Awesome Olive, Awesome Lightgray, dan Awesome Pink.

Dalam memasarkan semua jajaran smartphone yang dikembangkannya, Samsung juga memberi kemudahan informasi bagi calon pembeli. Selain teks bertuliskan “Galaxy 56 5G”, pada boks kemasan tersebut juga dicantumkan RAM, ROM, serta kode IMEI-nya.
Saat bok kemasan dibuka, kamu jangan terkejut! Kamu hanya akan menemukan lembaran pemakaian singkat (Quick Start Guide) serta garansi, kabel USB-C yang berfungsi untuk mengisi daya, SIM ejector dan tentunya unit Samsung Galaxy A56 5G.
Seperti boks kemasan Galaxy A36 5G, kamu juga tidak akan menemukan kepala charger dan soft-case/hard-case di dalamnya. Tetapi uniknya, dalam paket penjualan, Samsung tetap menjanjikan untuk memberikan kepala charger secara terpisah sebagai bonus.
Membawa DNA Flagship Galaxy
Sekilas, tidak ada perbedaan desain yang mencolok antara Galaxy A56 5G dengan pendahulunya, Galaxy A55 5G. Hanya saja, Samsung mampu mengemas smartphone barunya ini dengan ketebalan 7,4 mm, model sebelumnya adalah 8,2 mm.
Selain itu, bobotnya jauh lebih ringan, yakni 198 gram. Meski begitu, Samsung masih membawa DNA khas flagship dari ponsel pintar Galaxy. Sama persis seperti Galaxy A36 5G, Samsung juga menyodorkan fitur all-rounder.
Sudut-sudut smartphone barunya ini dibuat melengkung dengan lebih halus. Sementara, pada sisi bagian kanan, lebih tepatnya pada tombol volume dan daya dibuat sedikit lebih menonjol, dan Samsung menamainya dengan sebutan Key Island.

Lantas, dimana jejak smartphone ini dikatakan membawa DNA flagship Galaxy? Ini bisa kamu temukan dari penempatan tiga buah kamera di bagian belakang. Ketiganya disusun secara vertikal dengan LED flash di sampingnya.
Nah, peningkatan yang dilakukan oleh Samsung, kini ketiga kamera belakang Galaxy A56 5G tidak lagi berdiri sendiri-sendiri, tetapi telah disatukan dalam sebuah modul atau rumah kamera berbentuk kapsul raksasa yang begitu menonjol.
DNA flagship lainnya yang disodorkan oleh Samsung adalah panel belakang yang digunakan untuk menutup bodi Galaxy A56 5G. Ya, Samsung kembali menutup back-cover smartphone kelas menengah barunya itu dengan Gorilla Glass Victus+.

Meski begitu, nativzen.com menyarankan agar kamu mau mengeluarkan sedikit uang untuk membeli casing. Sebab, material kaca yang menutupi panel belakang smartphone ini terasa licin, dan juga menjaga agar panel belakangnya tidak cepat kusam.
Berbeda dengan Galaxy A36 5G, bingkai atau frame yang menempel pada bodi Galaxy A56 5G adalah material alumunium sehingga terasa begitu kokoh. Dan Samsung juga menghiasinya dengan enam buah garis kecil yang berfungsi untuk memperkuat sinyal.
Samsung menempatkan tombol volume dan daya pada bingkai di sisi kanan yang dibuat sedikit lebih menonjol, dan Samsung menyebutnya ini adalah Key Island. Sementara, pada bingkai di sisi bagian kiri tampak begitu polos.


Bergeser ke sisi frame bagian atas, kamu bisa menemukan dua buah lubang mikrofon. Sementara, pada sisi frame bagian bawah, Samsung menempatkan slot untuk menampung SIM Card, lubang speaker, serta dua buah lubang mikrofon yang mengapit port USB-Type C.
Bergeser ke sektor tampilan alias layar, Galaxy A56 5G ini datang dengan layar Super AMOLED yang memiliki ukuran sedikit lebih besar dari model sebelumnya, yakni berukuran 6,7 inci dengan resolusi FullHD+
Samsung juga mempertahankan refresh rate yang ada, yakni 120Hz. Oleh karena itu, nativzen.com bisa mengatakan bahwa Galaxy A56 5G adalah jawaban dari Samsung untuk mereka yang ingin merasakan layar smoot saat berselancar di internet atau saat main game.
Kamu juga tak perlu cemas jika membawa smartphone ini ke luar ruangan dan dioperasikan di bawah terik matahari. Sebab, Samsung juga telah mendongkrak tingkat kecerahan layarnya menjadi 1.200 nits. Pendahulunya, Galaxy A55 5G hanya 1.000 nits.
Dukungan Gorilla Glass Victus+ juga turut disematkan oleh Samsung ke sektor tampilan. Oleh karena itu, kamu tak perlu khawatir atau takut layar smartphone ini mudah tergores. Tetapi, bagi kamu yang mau menjaga layarnya tetap bersih, bisa memberikan tambahan screen protector.
Punya desain dan memiliki dimensi ukuran yang telah disebutkan di atas, smartphone kelas menengah terbaru dari Samsung ini terbilang nyaman untuk digenggam atau dioperasikan dengan satu tangan. Ketika dimasukkan ke saku celana atau baju, juga tak ada masalah berarti.
Ditenagai Exynos 1580
Diluncurkan pada bulan Maret 2025 di pasar Indonesia bersama dengan Galaxy A36 5G, Samsung sangat percaya diri dengan sektor dapur pacu yang ada pada Galaxy A56 5G. Ya, Samsung membekali smartphone kelas menengah terbarunya ini dengan Exynos 1580.
Chipset tersebut diklaim membuat performa dari Galaxy A56 5G tersebut masuk ke dalam perangkat yang diunggulkan. Bagaimana tidak, chipset racikan Samsung itu dibangun dengan fabrikasi 4nm, tak hanya bertenaga tetapi juga hemat energi.
Exynos 1580 pun diklaim mampu menghadirkan berbagai fitur flagship untuk kategori smartphone kelas menengah, seperti Galaxy A56 5G. Chipset ini digembar-gemborkan mampu mampu menyelesaikan tugas hingga pemuatan game lebih cepat dari pendahulunya.

Seperti yang sudah disebutkan, Exynos 1580 dirancang dengan teknologi fabrikasi 4nm yang mengintegrasikan 8 core ARM Cortex, yakni 1 x 2,9 GHz Cortex-A720 & 3 x 2,6 GHz Cortex-A720 & 4 x 1.9 GHz Cortex-A520, serta terintegrasi dengan GPU Xclipse 540.
Selain Exynos 1480, Galaxy A56 5G juga dijejali RAM hingga 12GB yang berpasangan dengan penyimpanan internal hingga 256GB. Ya, sayangnya kamu harus puas dengan kapasitas penyimpanan internal yang ada karena smartphone ini tidak dibekali slot untuk kartu microSD.
Nah, untuk dukungan catu daya, Galaxy A56 5G sudah dibekali baterai berkapasitas 5.000 mAh. nativzen.com merasakan bahwa baterainya awet dipakai seharian, dan kamu bisa mengisi ulang dengan cepat berkat dukungan fast charging 45W.
Pertanyaan yang banyak ditanyakan oleh mereka yang tertarik membeli sebuah smartphone adalah bagaimana dengan performa yang dimilikinya. Nah, untuk menilai performa Galaxy A56 5G, kamu bisa lihat hasil benchmark di bawah ini yang telah dilakukan oleh nativzen.com.

Ya, nativzen.com merekomendasikan bahwa Galaxy A56 5G sangat cocok untuk kamu jadikan daily driver untuk menemani beragam aktivitas yang dilakukan Mulai dari berselancar di internet, kepoin medsos teman, hingga mabar bersama teman-teman, semuanya bisa berjalan lancar.
Saat digunakan untuk bermain game PUBG Mobile, Free Fire, dan Mobile Legends: Bang Bang, masing-masing dimainkan selama satu jam, baterai yang ada pada smartphone ini juga tidak mudah terkuras banyak, dan diperkiraan hanya terpakai 10% hingga 14%.
Dukungan Kamera Utama 50MP
Datang sebagai model tertinggi di jajaran Galaxy A Series, Galaxy A56 5G tentunya juga menawarkan sektor kamera yang sangat bisa kamu andalkan. Karena itu, nativzen.com merekomendasikan bahwa smartphone ini cocok untuk membuat konten foto dan video.
Sama seperti Galaxy A36 5G, Samsung juga memperkaya Galaxy A56 5G ini dengan tiga buah kamera di bagian belakang yang disusun secara vertikal di pojok kiri atas, dan kini punya desain berbeda dengan pendahulunya, yang dibungkus dengan modul seperti kapsul besar.
Ketiga kamera tersebut memiliki konfigurasi yang sama persis dengan yang ada pada Galaxy A55 5G, terdiri dari kamera utama 50MP dengan dukungan OIS, kamera ultra-wide 12MP, dan kamera makro 5MP.

Cukup mengejutkan, Samsung mengubah dukungan kamera depannya. Ya, Galaxy A56 5G hanya diperkuat kamera depan 12MP. Namun, Samsung telah membekali kamera depannya itu dengan fitur 10-bit HDR yang mampu menciptakan konten video dengan warna yang lebih kaya.
Sementara itu, dukungan OIS yang ada pada kamera utama 50MP tentunya sangat membantu kamu menstabilkan komponen pengambilan foto atau video. Hal ini untuk meminimalkan goyangan pada gambar sehingga hasil bidikan jadi lebih tajam.
Selain itu, teknologi stabilisasi ini juga sangat membantu kamu saat pengambilan foto pada skenario low-light atau malam hari. Teknologi tersebut akan membuat kamera di ponsel pintar ini bisa stabil lebih lama.
Dengan bantuan OIS, kamera ini juga dapat mengambil lebih banyak cahaya dalam pengaturan lebih gelap, menghasilkan foto lebih cerah, dan lebih menyenangkan saat dipadukan dengan tripod atau perangkat stabilisasi lainnya.
Nah, jika berbicara aplikasi Camera yang disodorkan oleh Galaxy A56 5G, kamu akan menemukan cukup banyak mode pemotretan atau perekaman yang bisa digunakan. Bahkan, kamu tak perlu khawatir ketika ingin memotret pada malam hari karena ada mode pemotretan Night.
Kamu juga bisa menggunakan mode pemotretan Portrait jika ingin menciptakan foto selfie atau objek lainnya dangan latar belakang bokeh sehingga terlihat lebih “wow”. Bahkan kamu juga diberikan keleluasan untuk mengatur efek kekuatan bokeh yang diinginkan.
Ada juga dukungan Single Take. Opsi ini bakal memudahkan kamu untuk mendapatkan hasil foto dan rekaman video pendek dalam sekali menekan tombol shutter. Bagi yang tidak suka dengan manual, ada juga mode pemotretan Pro.
Kamu juga bisa memotret makanan agar terlihat lebih menggiurkan menggunakan mode Food. Sementara, bagi yang suka mengabadikan aktivitas traveling atau liburan ke luar kota, kamu bisa mengabadikan pemandangan indah di depan mata dengan mode Panorama.
Tak ketinggalan, Samsung juga menyediakan mode Fun. Mode ini disediakan oleh Samsung dengan menghadirkan beragam filter yang bisa kamu gunakan. Filter-filter tersebut tersedia berkat kolaborasi Samsung dengan Snapchat.
Kamu juga tak perlu khawatir jika memiliki foto yang dibidik dengan Galaxy A56 5G dan hasilnya kurang optimal. Kamu bisa menggunakan tools editing siap pakai berbasis AI yang dikembangkan oleh Samsung secara mandiri.
Ada tools Remaster yang berfungsi secara otomatis untuk meningkatkan foto agar tampak lebih baik dari sebelumnya. Tools lainnya adalah Background Blur yang sudah bisa ditebak berguna untuk membuat foto punya sentuhan latarbelakang nge-blur alias bokeh.
Dukungan AI lainnya yang berkaitan dengan tools editing adalah Object Eraser. Seperti namanya, fitur cerdas tersebut berfungsi untuk menghapus objek mengganggu yang tidak kita inginkan ada dalam frame atau sebuah foto.
Contohnya, saat kamu sedang berjalan-jalan di pusat keramaian, tentunya foto yang dihasilkan akan ramai oleh orang yang berlalu-lalang. Tak perlu khawatir, kamu bisa menghapus objek orang-orang di sekitar dengan lebih mudah dan cepat menggunakan Object Eraser.
Selain itu, ada juga Best Face. Tools editing yang mengusung teknologi berbasis kecerdasan buatan ini secara otomatis memilih ekspresi wajah terbaik dari foto seseorang, baik sendiri atau grup, sehingga semua objek terlihat terbaik dalam satu bidikan.
Sebagai contoh, misalnya, orang dalam objek foto sering kali berkedip atau merem saat kamera menjepret gambar. Kondisi tersebut jelas bikin kesal lantaran beberapa momen mungkin tidak dapat diulang. Nah, masalah tersebut bisa kamu perbaiki dengan bantuan Best Face.



















Fitur Pendukung
Sama seperti Galaxy A36 5G, Samsung juga menyuntikkan sistem operasi Android 15 yang dibalut dengan antarmuka One UI 7.0. tiba dengan antarmuka terbaru, kamu pun bisa menikmati dukungan perangkat lunak dengan desain yang lebih ikonik.
Tak hanya itu, Samsung pun turut meningkatkan user experience yang lebih baik lagi. Kamu akan dimanjakan oleh Samsung untuk melakukan lebih banyak improvisasi sehingga smartphone ini terasa lebih personal.
Tak ketinggalan, Samsung juga masih menghadirkan dukungan Quick Share, yang memungkin kamu untuk berbagi file lebih mudah dan lebih cepat. Sementara, terkait dengan keamanan data pengguna, Samsung juga membekali Galaxy A56 5G dengan Samsung Knox Vault.
Selain itu, smartphone ini juga sudah mengantongi sertifikasi IP67. Dukungan tersebut menjadikan Galaxy A56 5G tak hanya tahan terhadap debu, tetapi juga memiliki durabilitas yang kuat saat dimasukkan ke dalam air sedalam 1 meter selama 30 menit.
Bagi kamu yang hobi mendengarkan musik atau nonton video di smartphone, Galaxy A56 5G sudah dilengkapi sistem dual stereo speaker. Suara yang dihasilkan terdengar detail dan bass yang cukup terasa.
Samsung juga berjanji untuk memastikan perangkat Galaxy A56 5G tetap aman dan up-to-date lebih lama. Ya, pengguna ponsel pintar ini akan terus mendapatkan manfaat dari peningkatan OS Android dan One UI hingga enam generasi, serta pembaruan keamanan selama enam tahun.
Tentu saja yang tak kalah menarik, Galaxy A56 5G juga datang dengan embel-embel “Awesome Intelligence”. Dengan kata lain Samsung ingin menegaskan bahwa smartphone kelas menengah terbarunya ini juga sudah dibekali AI alias kecerdasan buatan.
Fitur favorit di perangkat Galaxy A Series tahun lalu, Circle to Search kini telah ditingkatkan. Fitur berbasis AI tersebut semakin memudahkan pengguna Galaxy A56 5G untuk melakukan pencarian dari layar smartphone.
Dengan pembaruan terkini, kamu dapat menyelesaikan semakin banyak aktivitas menggunakan Galaxy A56 5G. Circle to Search kini bisa mengenali nomor telepon, alamat e-mail dan URL di layar, membantu kamu untuk bertindak dengan satu ketukan.
Dengan pembaruan pada Circle to Search, kamu juga dapat langsung mencari lagu yang sedang didengar tanpa perlu berpindah aplikasi. Baik itu lagu yang diputar di konten sosmed yang sedang dibuka di perangkat, atau musik dari speaker di ruangan tempat kita sedang berada.
Untuk itu, kamu cukup menekan beberapa detik navigation bar untuk mengaktivasi Circle to Search. Selanjutnya, kamu dapat mengetuk tombol musik untuk mengidentifikasi lagu dan artisnya secara instan.
Kesimpulan
Galaxy A56 5G merupakan smartphone mid-range terbaru yang telah secara resmi ditawarkan oleh Samsung kepada konsumen gadget di Indonesia sejak Maret 2025, dan smartphone ini menawarkan fitur-fitur premium dengan harga kompetitif.
Smartphone ini hadir dengan panel layar Super AMOLED 6,7 inci 120Hz. Ini memberikan tampilan yang halus dan responsif, dengan kecerahan hingga 1.900 nits, cocok untuk penggunaan di luar ruangan.
Galaxy A56 5G juga memiliki performa tangguh berkat dukungan chipset Exynos 1580 yang dirancang oleh Samsung dengan pilihan RAM hingga 12GB dan penyimpanan internal hingga 256GB, mampu menangani multitasking dan gaming dengan lancar.
Daya tarik lainnya, smartphone ini juga sudah dibekali baterai tahan lama dengan kapasitas 5.000 mAh yang sudah ditambah dukungan fast charging 45W. Ini memungkinkan pengisian daya hingga 65% dalam 30 menit.
Tentu saja, Samsung juga sudah memperkaya Galaxy A56 5G dengan fitur AI yang canggih, seperti ‘Circle to Search’ yang sudah ditingkatkan. Ada juga fitur AI lainnya, yakni ‘Best Face’, dan ‘Object Eraser’ yang memudahkan pengguna dalam mengedit foto.
Samsung juga menjanjikan pembaruan sistem operasi dan keamanan hingga 6 tahun untuk Galaxy A56 5G. Hal ini tentu saja memberikan nilai tambah bagi pengguna untuk memakai perangkatnya dalam jangka waktu yang lebih panjang.
Bagi kamu yang tertarik meminang Galaxy A56 5G, Samsung menjual smartphone ini seharga Rp 6.199.000 untuk varian 8GB/128GB, Rp 6.699.000 untuk varian 8GB/256GB dan Rp 7.199.000 untuk varian 12GB/256GB.






