NATIVZEN.com – Fujifilm resmi mengumumkan peluncuran printer smartphone terbaru, “instax mini Link 3™” (Link 3) di pasar Indonesia. Perangkat ini dapat mencetak foto dari smartphone menjadi seukuran film instax mini.
Dibanderol dengan harga Rp 1.949.000, Link 3 kini telah tersedia di Official Store Fujifilm Indonesia serta semua retailer resmi di Indonesia. Link 3 sendiri merupakan generasi ketiga dari seri instax mini Link™ yang populer di kalangan anak muda.
Selain fungsi pencetakan foto instan yang praktis, Link 3 juga dilengkapi dengan dua fitur baru, yakni instax AiR Studio™ dan Click to Collage. Fitur instax AiR Studio™ memungkinkan pengguna untuk mengambil foto dengan efek Augmented Reality (AR) tiga dimensi melalui aplikasi khusus.
Sementara itu, fitur Click to Collage memudahkan pengguna untuk membuat kolase rangkaian foto, mirip dengan format photo booth. Fitur-fitur baru yang dihadirkan ini siap membawa keceriaan ketika berkumpul beramai-ramai, serta juga memperkaya momen-momen berharga.
Sejak diluncurkan pertama kali pada tahun 2019, seri instax mini Link mendapatkan respons positif dari berbagai generasi di seluruh dunia berkat kemampuannya mencetak gambar dari smartphone menjadi film instax™ kapan saja dan di mana saja.
Proses percetakan pun sangat mudah, hanya mengandalkan aplikasi mobile dan koneksi Bluetooth maka pengguna sudah bisa mencetakan foto berkualitas tinggi. Daya tarik instax Link kian meningkat seiring dengan diluncurkannya instax Link WIDETM dan instax SQUARE LinkTM.
“Untuk menambah keseruan pemakaian instaxTM, termasuk Link 3, Fujifilm telah merilis versi terbaru dari aplikasi instaxUP!TM pada tanggal 13 Agustus yang lalu,” ucap Masato Yamamoto, Presiden Direktur Fujifilm Indonesia.
Ditambahkan oleh Yamamoto bahwa dengan aplikasi instaxUP!TM, pengguna bisa memindai dan menyimpan cetakan instax dengan smartphone untuk kemudahan konversi ke format digital. Selain itu, Fujifilm juga telah menambahkan fitur instax DaysTM.
Dengan fitur terbaru instax DaysTM, pengguna bisa mentransfer cetakan foto dari aplikasi Link 3 dan menambahkannya ke kalender, untuk melihat data cetakan instaxTM yang telah disusun berdasarkan tanggal pengambilannya.
“Tak akan berhenti sampai di sini, Fujifilm berkomitmen untuk terus memperluas ekosistem foto instan “instax™” sehingga siapapun bisa menikmati seni mencetak foto dimana saja dan kapan saja,” tutup Masato.