NativZen
Advertising Area

Talkshow “Dari Kampus ke Studio” di MNC University Soroti Peluang Kerja di Industri Animasi

Talkshow ini digelar guna mengungkap peluang dan tantangan dalam industri animasi di Indonesia.

Advertising Area

NATIVZEN.com – Industri animasi masih memiliki peluang di Indonesia, di mana kreator anak bangsa sudah dapat menciptakan karya animasi yang meraih perhatian publik di Tanah Air. Salah satu contoh film animasi Jumbo yang meraih atensi positif oleh masyarakat Indonesia.

Film yang dirilis pada 31 Maret 2025 itu menjadi film Indonesia yang mencatatkan sejarah baru dalam perfilman nasional. Animasi Jumbo telah meraih lebih dari sepuluh juta penonton dalam waktu kurang dari dua bulan penayangan.

Melihat potensi studio animasi di Indonesia, MNC University (MNCU) berkolaborasi dengan Ruang Tengah Digital Network (RTDN) dan didukung oleh Telkomsel menggelar “Talkshow: Dari Kampus ke Studio: Meniti Karier di Industri Animasi”.

Talkshow ini digelar guna mengungkap peluang dan tantangan dalam industri animasi di Indonesia. Pembicara yang hadir adalah Deddy Syamsudin, Praktisi Animasi/Deputy Edukasi AINAKI (Asosiasi Industri Animasi Indonesia) dan Kurnia Purwanto, Manager External Communication Telkomsel.

Menariknya lagi, talkshow yang digelar di MNC University di Jakarta pada tanggal 25 Juni 2025 ini dihadiri oleh 100 lebih peserta, sebagian besar merupakan siswa dan siswi SMK (jurusan Desain Komunikasi Visual) dan kalangan mahasiswa/i di Jakarta.

“Talkshow ini digelar sebagai bagian penyambutan mahasiswa baru Program Studi DKV, sekaligus memberi wawasan kepada peserta tentang peluang karier di industri animasi,” ujar Muhamad Ali Sodikin, Kepala Departemen Marketing & Promosi MNC University yang juga bertindak sebagai moderator acara.

Ali menambahkan bahwa kegiatan ini menargetkan siswa SMK agar memahami arah industri kreatif yang bisa mereka geluti setelah lulus. Ia juga berharap talkshow serupa dapat diadakan secara berkala untuk bidang lai seperti Sistem Informasi, Ilmu Komunikasi, Bahasa Inggris, Matematika, dan sebagainya.

Kemajuan Industri Animasi

Dalam pemaparannya dihadapan sejumlah peserta talkshow, Deddy Syamsudin menjelaskan bahwa perkembangan industri animasi dari era klasik, digital, automasi, hingga era terkini yang didukung oleh kecerdasan buatan (AI).

“Dengan AI, membuat animasi kini tidak lagi memerlukan kemampuan menggambar secara manual. Melalui prompting, kita bisa mengarahkan hasil visual hanya lewat teks deskriptif,” jelas Deddy.

Lebih jauh, ia menegaskan bahwa peluang di industri animasi tak sebatas membuat film. “Ada potensi besar dalam pengembangan lisensi karakter, merchandise, kolaborasi dengan developer game, hingga pembangunan taman hiburan tematik,” imbuhnya.

Dukungan Teknologi dan Konektivitas Digital

Sementara itu, Kurnia Purwanto dari Telkomsel memaparkan peran penting konektivitas digital dalam mendukung pertumbuhan industri kreatif, termasuk animasi.

“Keberadaan koneksi cepat seperti 5G sangat vital untuk proses unggah konten HD, live streaming, dan pemanfaatan AI serta machine learning. Telkomsel bertindak sebagai enabler teknologi bagi kemajuan industri digital,” ujarnya.

Ia juga memperkenalkan Maxstream sebagai platform konten digital milik Telkomsel yang menyediakan video-on-demand, live channel, dan film lokal serta internasional.

Peluang Karier di Era Digital

Di akhir sesi, Kurnia memberikan tips kepada peserta agar mulai membangun portofolio digital, memahami ekosistem konten, serta aktif mengikuti berbagai kompetisi, magang, dan komunitas. Ia menyebutkan bahwa banyak peluang karier terbuka di bidang digital marketing, content creation, UI/UX design, hingga strategi komunikasi kreatif.

Melalui kegiatan ini, MNC University menegaskan komitmennya dalam menjembatani dunia pendidikan dan industri, sekaligus menginspirasi generasi muda untuk siap bersaing dalam ekosistem kreatif digital yang terus berkembang.

Avatar photo

Eko Lanue Ardie

co-Founder & Pimpinan Redaksi nativzen (www.nativzen.com); Jurnalis di industri teknologi dan gadget yang sudah berkecimpung sejak 2010.

Advertising Area
Advertising Area

Your Header Sidebar area is currently empty. Hurry up and add some widgets.