NATIVZEN.com – Pada bulan September di tahun ini, Microsoft membuat kejutan karena telah membuat keputusan untuk menggantikan Cortana di Windows 11 dengan Copilot. Ini adalah asisten baru yang sudah didukung dengan teknologi AI alias kecerdasan buatan.
Selanjutnya, pada bulan November, raksasa teknologi yang dikepalai Satya Nadella itu mengintegrasikan ChatGPT-4 Turbo dari OpenAI ke dalam Copilot. Sekarang, Microsoft mengeluarkan pengumuman baru, Copilot telah tersedia untuk pengguna Android.
Disebutkan bahwa Copilot for Android ini memanfaatkan model GPT-4 dan DALL·E 3 dari OpenAI. Aplikasi ini memastikan respons yang cepat dan akurat sekaligus menghasilkan konten yang menarik secara visual dari input teks dasar yang diketikkan pengguna.
Bagi kamu yang tertarik menggunakan aplikasi ini, kamu dapat mengunduhnya secara gratis di Google Play Store. Copilot for Android ini juga memungkinkan kamu membuat draf e-mail, menulis cerita, melakukan terjemahan bahasa, mengoreksi, dan merencanakan perjalanan.
Sementara, Image Creator, yang digerakkan DALL·E 3, menyederhanakan proses desain dengan mengubah perintah teks menjadi visual berkualitas tinggi. Meskipun sudah tersedia untuk pengguna Android, tampaknya pengguna iOS harus bersabar.
Hingga saat ini, Microsoft belum secara resmi mengonfirmasi rencana mereka untuk meluncurkan Copilot untuk pengguna iOS. Tetapi beredar spekulasi yang menyebutkan bahwa kemungkinan Microsoft akan meluncurkan Copilot for iOS pada awal tahun depan.
Perkembangan ini mengikuti rebranding Microsoft dari Bing Chat menjadi Copilot. Copilot di Android sangat mirip dengan versi ChatGPT-nya, menawarkan kemampuan chatbot, pembuatan gambar, dan penyusunan teks.
Bagi pengguna iOS yang menantikan Copilot, akses ke fitur saat ini tetap tersedia melalui aplikasi Bing. Usaha Microsoft dalam bidang aplikasi seluler tentunya juga menyoroti transformasi Copilot untuk menjadi sebuah “tools” serbaguna.
Sebelumnya, Suno, yang terkenal dengan algoritma AI dalam komposisi musik, telah bermitra dengan Microsoft Copilot. Kolaborasi keduanya untuk memperkenalkan tools yang mudah digunakan oleh banyak orang untuk membuat sebuah lagu.
Penggunaannya pun sangat mudah. Pengguna hanya perlu memberikan perintah teks, dan algoritma secara otomatis akan mengambil alih kendali, menghasilkan lagu yang direalisasikan sepenuhnya dengan lirik dan suara nyanyiannya.
​