NATIVZEN.com – Powerbank menjadi salah satu perangkat wajib bagi banyak orang di era serba digital. Aktivitas sehari-hari yang bergantung pada smartphone, tablet, hingga perangkat wearable membuat daya tahan baterai sering kali tidak cukup.
Oleh karena pemakaian yang cukup lama pada perangkat pintar tersebut, maka untuk menjaga agar baterai tidak lemah ialah menggunakan powerbank, Ada beragam merek dan kapasitas, pastikan powerbank yang kamu beli di pasaran aman dan berkualitas.
Mengapa penting untuk memilih powerbank yang berkualitas? Karena bisa jadi beredar produk murah yang dijual tetapi tanpa standar keamanan yang jelas. Dengan standar keamanan yang lemah, hal ini berpotensi membuat perangkat rusak atau menimbulkan risiko kebakaran.

Agar tidak salah pilih, berikut beberapa tips memilih powerbank yang aman sekaligus berkualitas.
- Pilih Kapasitas Sesuai Kebutuhan
Powerbank hadir dengan kapasitas beragam, mulai dari 5.000 mAh hingga lebih dari 30.000 mAh. Untuk pemakaian harian ringan, seperti mengisi ulang smartphone sekali, kapasitas 5.000–10.000 mAh sudah cukup. Akan tetapi, untuk traveler atau pengguna gadget lebih dari satu, pilih kapasitas 10.000–20.000 mAh. Untuk kebutuhan berat, seperti fotografer atau pekerja lapangan, bisa pertimbangkan di atas 20.000 mAh. Hindari membeli powerbank berkapasitas terlalu besar tanpa keperluan jelas karena ukuran dan
bobotnya juga lebih berat. - Perhatikan Sertifikasi Keamanan
Powerbank yang berkualitas biasanya memiliki sertifikasi keamanan internasional seperti CE, FCC, atau RoHS. Di Indonesia, perhatikan juga apakah sudah memiliki label SNI (Standar Nasional Indonesia). Sertifikasi ini memastikan produk sudah melalui uji keselamatan, tidak mudah meledak, dan aman digunakan dalam jangka panjang. - Pastikan Ada Fitur Proteksi
Powerbank yang bagus memiliki sistem perlindungan (safety protection) untuk mencegah kerusakan perangkat, misalnya overcharge protection, mencegah pengisian berlebihan. Selain itu, ada fitur-fitur yang dapat dipertimbangkan seperti over-discharge protection, melindungi baterai powerbank agar tidak rusak karena habis total. Tidak hanya itu, pertimbangkan powerbank Anda memiliki fitur short circuit protection, mencegah korsleting listrik dan temperature control, menjaga suhu agar tidak terlalu panas saat digunakan. - Pilih Brand Terpercaya
Lebih baik membeli powerbank dari merek yang sudah dikenal, misalnya Anker, Aukey, Xiaomi, Baseus atau brand resmi dari vendor smartphone. Merek atau brand terkenal biasanya lebih transparan soal spesifikasi, bergaransi resmi, dan menggunakan baterai sel berkualitas tinggi. - Cek Spesifikasi Output dan Input
Perhatikan detail port dan kecepatan pengisian daya. Untuk output, pastikan mendukung arus minimal 2A untuk pengisian cepat. Jika mendukung Quick Charge (QC) atau Power Delivery (PD) lebih bagus lagi. Untuk input, semakin besar arus input, semakin cepat powerbank diisi ulang. Misalnya, input 2A akan lebih cepat dibanding 1A. Jumlah port, sesuaikan dengan kebutuhan. Jika sering mengisi lebih dari satu perangkat, pilih yang memiliki 2–3 port USB. - Perhatikan Desain & Material
Powerbank berkualitas biasanya terbuat dari material kuat seperti aluminium atau plastik ABS yang tahan panas. Hindari powerbank dengan casing murahan atau terlihat mudah retak. Desain yang ringkas, ringan, dan ergonomis juga lebih nyaman dibawa saat bepergian. - Bandingkan Harga dengan Bijak
Harga bisa menjadi indikator kualitas. Powerbank dengan kapasitas besar tetapi dijual dengan harga murah patut dicurigai. Powerbank kapasitas besar dengan harga “miring” biasanya menggunakan baterai sel bekas atau tidak sesuai spesifikasi. Lebih baik membayar sedikit lebih mahal untuk produk yang terjamin keamanannya. - Beli di Toko Resmi
Jangan tergiur harga super murah di toko online yang belum jelas reputasinya. Usahakan membeli di toko resmi, official store, atau distributor terpercaya agar terhindar dari produk yang palsu.
Penulis: Ahmad Luthfi







