NATIVZEN.com – Dunia olahraga kini makin pintar. UFC dan IBM resmi meluncurkan In-Fight Insights, teknologi berbasis AI yang mampu memberikan analisis pertandingan secara real-time selama pertarungan berlangsung.
Teknologi baru ini pertama kali digunakan di ajang UFC 322: DELLA MADDALENA vs. MAKHACHEV yang digelar di Madison Square Garden, New York. Bagi penggemar teknologi dan olahraga, inovasi ini bukan sekadar penyegaran, melainkan revolusi cara menonton pertarungan.
AI yang Bisa “Membaca” Pertarungan dalam Hitungan Detik
In-Fight Insights merupakan evolusi dari UFC Insights Engine, sebuah sistem statistik yang dibangun menggunakan IBM watsonx. Teknologi ini memproses lebih dari 13,2 juta data poin, data historis dari 20 tahun pertarungan UFC, dan informasi dari lebih dari 2.400 atlet.
Dengan basis data raksasa tersebut, AI dapat memantau berbagai hal secara langsung, seperti:
- Rekor serangan yang terpecahkan
- Rentetan pukulan atau tendangan
- Statistik penting yang berubah secara tiba-tiba
- Streaks dan milestones lain yang terjadi saat itu juga
Semua info ini langsung muncul di sistem produksi siaran UFC, siap digunakan penyiar untuk memberikan konteks yang lebih kaya kepada penonton. Dengan kata lain, penonton akan disuguhkan sebuah pertandingan dengan analisa yang lebih menarik.
Biasanya, sistem AI harus memilih antara kecepatan atau kedalaman analisis. Tapi In-Fight Insights berusaha memadukan keduanya. Alon Cohen, Executive VP of Innovation TKO, menyebut teknologi ini benar-benar mengubah permainan:
“Dengan IBM watsonx, kami bisa memberikan wawasan real-time yang cepat sekaligus mendalam bagi penggemar. Hasilnya? Penayangan UFC kini menghadirkan storytelling digital yang lebih detail, akurat, dan mudah dipahami penonton,” ungkap Alon Cohen.
Tak Hanya Saat Bertarung: AI Mengubah Seluruh Alur Siaran UFC
Selain analisis langsung di dalam pertandingan, Pre-Fight Insights tetap memberikan prediksi dan data sebelum pertarungan dimulai. Sementara, In-Fight Insights akan memperkaya siaran dan komentar dalam detik-detik kritis.
Semua data yang terekam akan disimpan dan dianalisis sebagai bagian dari UFC Insights Engine. Teknologi AI ini pun terintegrasi dengan seluruh platform UFC, mulai dari siaran langsung, media sosial, hingga konten pra-pertandingan.
Kolaborasi UFC dan IBM bukan hanya soal menambah grafik keren di layar. Tetapi ini juga tentang menghubungkan penggemar dengan aksi di oktagon secara lebih mendalam serta membuat siaran lebih interaktif. Selain itu, kolaborasi ini juga mampu menghadirkan statistik real-time.
Jonathan Adashek, SVP Marketing & Communications IBM, menyebut ini sebagai evolusi tontonan olahraga. “Teknologi AI yang saat ini berkembang begitu pesat benar-benar mengubah pengalaman menonton olahraga secara global.”
Integrasi teknologi seperti In-Fight Insights menegaskan bahwa masa depan siaran olahraga berada pada persimpangan antara AI, data, dan hiburan digital. Ya, teknologi pintar ini tidak sedang menggantikan olahraga, tetapi membuatnya lebih seru, informatif, dan imersif.
Dengan teknologi yang semakin cerdas, penonton kini bukan hanya melihat siapa yang menangd di dalam pertarungan tersebut, tetapi juga memahami bagaimana, mengapa, dan kapan momentum pertarungan berubah.







