NATIVZEN.com – xAI, startup yang mengusung teknologi AI, yang dibangun oleh Elon Musk telah merilis chatbot AI terbaru bernama Grok. Kehadiran Grok sepertinya bukan tanpa sebab, karena Elon memiliki ambisi untuk menyaingi perkembangan AI Generatif yang semakin populer
Dikatakan oleh Musk bahwa Grok memiliki fungsi mirip dengan ChatGPT, yakni mampu menjawab berbagai pertanyaan yang diajukan oleh pengguna dan memberikan umpan balik sebuah informasi yang dihasilkan oleh large language model.
Musk juga sesumbar bahwa Grok memiliki kinerja lebih unggul daripada ChatGPT-3.5 dalam beberapa tes akademik, termasuk matematika dan coding. Peluncuran Grok dilakukan setelah kesuksesan ChatGPT dari OpenAI, dan ini sebuah proyek yang dirikan sendiri oleh Musk.
Di bawah payung xAI, Grok sudah begitu siap untuk menjadi chatbot yang tidak hanya mampu menjawab pertanyaan pengguna tetapi juga mampu mengajukan pertanyaan. Ini terinspirasi oleh semangat “The Hitchhiker’s Guide to the Galaxy.â€
Dikatakan bahwa Grok didukung oleh engine Grok-1, yang memiliki akses informasi real-time melalui platform X. Untuk menilai kemampuannya, xAI juga melakukan serangkaian pengujian melalui machine learning yang dirancang untuk mengukur kemampuan matematika dan penalaran
Karena itu, Grok diklaim lebih unggul daripada ChatGPT-3.5 dan Inflection-1. Hal ini hanya dilampaui oleh model chatbot yang dilatih dengan jumlah data pelatihan dan sumber daya komputasi yang jauh lebih besar, seperti GPT-4.
Selain melewati tolok ukur yang telah dilakukan, xAI juga memberikan penilaian langsung kepada Grok pada final matematika sekolah menengah nasional di Hongaria. Grok lulus ujian dengan nilai C (59%), sementara GPT-4 lebih unggul dan mendapat nilai B (68%).
Sementara, di platform X, xAI menuliskan “Ini juga akan menjawab pertanyaan pedas yang ditolak oleh sebagian besar sistem AI lainnya. Grok dirancang untuk menjawab pertanyaan dengan sedikit kecerdasan dan memiliki sifat memberontak, jadi tolong jangan gunakan itu jika Anda benci humor!â€
Meski begitu, xAI mengatakan bahwa Grok masih dalam produk “beta”, dan akan terus dikembangkan. Selain itu, starup AI ini juga berupaya menerapkan lebih banyak langkah keamanan untuk memastikan bahwa Grok tidak digunakan secara jahat.
Bagi yang tertarik dengan Grok, AI Generatif ini akan tersedia di X Premium Plus, dan tidak gratis. Ya! xAI membanderolnya dengan harga berlangganan US$ 16 per bulan. Namun, untuk saat ini hanya ditawarkan kepada sejumlah pengguna terbatas di Amerika Serikat.
Source: Gizmochina
()